Jumat, 05 Mei 2017

kuliner khas sukabumi

Kuliner Khas Sukabumi Ini Wajib Kamu Coba

Halo pecinta jajan dan laskar kuliner. Berkunjung ke kota Sukabumi pasti pengen nyobain kuliner khas kota ini kan. Selain mochi Lampion yang sudah terkenal seantero Sukabumi dan sekitarnya, masih ada kuliner lain yang bisa kalian coba. Berdasarkan pengalaman dan tanya temen, yuk kita lihat satu per satu kuliner terkenal di kota administratif terkecil di Jawa Barat ini.
1. MOCHI KASWARI LAMPION

Mochi Lampion  via Facebook.com 

Siapa tak kenal mochi Lampion. Tiap pulang ke Sukabumi, teman-teman saya selalu nitip atau minta dibawain mochi. Si kenyal gumeulis ini (bedakan tepung soalnya) emang selalu dinanti. Sebenarnya banyak produsen mochi di Sukabumi. Tapi yang terkenal dan punya rasa yang enak ya Mochi Lampion. Terlebih kalau musim liburan, suka males beli mochi di sini karena suka ngantri dan nunggu lama. Tapi untungnya sekarang ada dua toko di gang Kasuwari, jadi nggak terlalu padat antre kalau lagi musim liburan.


Mochi Lampion dijual dalam dua kemasan: kemasan kotak (harga lebih mahal) dan keranjang bambu. Kalau kemasan kotak, mochinya lebih besar, lebih chewy/kenyal. Rasanya pun lebih variatif. Kalau mochi keranjang bambu, mochinya relatif kecil dengan adonan lebih kaku. Tapi justru saya lebih suka rasa yang bambu karena itu rasa originalnya dari dulu. 

Kalau mochi versi kotak, rasanya lebih kekinian seperti wijen, keju, durian, coklat dan lain-lain. Yang enak sih rasa keju dan durian. Beuh, rasa duriannya enak pisan. Kalau buat oleh-oleh, Anda bisa beli yang keranjang kombinasi. Isinya kacang semua, cuma beda aroma aja. Satu ikat ada empat/lima keranjang bambu kecil kalau nggak salah. Atau mau yang kotak kardus dengan harga di atas Rp40 ribu dengan rasa kekinian, juga bisa dipilih.
Alamat mochi Kaswari Lampion ada di Jalan Bhayangkara No. 19, Kaswari II, Selabatu, Cikole, Kota Sukabumi. Telepon 0266 221850.

2. BUBUR AYAM BUNUT
Bubur Ayam Bunut via jitunews.com
Sejauh yang saya tahu, bubur ayam bunut yang enak di Kota Sukabumi itu ada di dua tempat. Pertama di jalan Siliwangi ke arah salabintana sebelum hotel Tamansari. Satu lagi bubur ayam bunut di jalan Gudang, depan Rumah Sakit Ibu dan Anak Ridogalih, Kebonjati. Alhamdulillah keduanya sudah saya cobain.
Pada dasarnya bubur yang disajikan punya konsep yang sama. Bubur ayam kental diberi bawang goreng, kecap asin, ayam kampung cincang, emping, ati ampela dan bumbu lainnya. Kaldu ayam di bubur ini kerasa banget. Oh iya, ayam kampungnya dicincang langsung saat ada pembeli lho. Rasa risolesnya juga enak, crunchy. 

Jika di Bubur Ayam Bunut jalan Siliwangi berkonsep cafe atau resto, maka Bubur Ayam Bunut di Jalan Gudang berkonsep warung makan. Tempat makan bubur Bunut di jalan Siliwangi cukup nyaman dan luas. Tersedia saung-saung, kolam ikan dan taman. 
Bubur Bunut depan RSIA Ridogalih memiliki tempat yang sederhana, tapi buka sampai malam. Saya pernah makan disana pukul 11.00 malam. Selain risoles, ada juga sayap goreng dan kepala ayam goreng di meja pengunjung. Rasa bubur Bunut di kedua tempat ini sama enaknya. Range harga diatas Rp10ribu ya.
Alamat Bubur Ayam Bunut: Pertama di Jl. Siliwangi, No. 93, Cikole, Kec. Sukabumi, Kota Sukabumi (telepon 0266 221325). Yang kedua Jl. Gudang, Kebonjati, Kota Sukabumi.

3. KULINER DI KAWASAN ODEON
Bubur Ayam Odeon via Twitter.com


Selain bubur ayam Bunut, sebenarnya ada satu lagi bubur ayam yang enak, yaitu bubur ayam Odeon. Lokasi bubur ayam ini ada di kawasan pecinan kota Sukabumi, di jalan pajagalan. Di kawasan ini juga tersedia aneka masakan peranakan yang bisa dicoba seperti bakmi dan wedang.


Bubur Ayam Odeon via Twitter Gilang Pratama
Bubur ayam Odeon cukup berbeda dengan bubur ayam Bunut. Dengan harga Rp20.000, kita disuguhkan bubur ayam yang khas dengan kaldu ayam kampung. Taburan daun bawang, pangsit, bawang goreng, sawi asin, tumis kentang-daging dan irisan daging ayam serta mentimun menjadi ciri khas bubur ayam odeon. Maka tak heran jika tempat makan ini sudah berdiri lebih dari setengah abad dengan pelanggan yang turun temurun.
Alamat Bubur Ayam Odeon: Jalan Pajagalan No.33, Kota Sukabumi

4. GECO (TOGE TAUCO)
Toge Tauco (Geco) via sebandung.com

Nah ini dia jajanan khas daerah Sukabumi-Cianjur dan Bogor. Sebenarnya tauco itu olahan kedelai khas Kota Cianjur. Tapi jajanan geco (taoge tauco) sudah tersebar di tiga wilayah tadi. 



Untuk mencicipi geco di Sukabumi, datanglah ke jalan jenderal Sudirman seberang rumah sakit As-Syifa. Lokasinya di pinggir jalan, beratapkan tenda. Isi geco ini terdiri dari rebusan mie kuning, rebusan toge dan saus tauco yang khas. Geco ini bisa ditambah dengan kupat/ketupat dan dimakan dengan kerupuk. Cara merebus mie dan taogenya pun cukup unik. Ada yang masih menggunakan arang dengan tempat rebusan berbentuk datar.



Selain di depan RS Assyifa, ada juga warung geco di belakang Mesjid Agung Sukabumi arah Samsat kota. Konon, yang inilah yang paling enak. Jajanan ini pas dimakan untuk sarapan atau makan siang.

Alamat Geco Sukabumi: Jalan Jend. Sudirman, depan RS Islam Assyifa Kota Sukabumi.


5. WARUNG NASI ALAM SUNDA ATAU GECO
Warung Nasi Alam Sunda via google.com
Sebenarnya warung nasi Alam Sunda nggak khas-khas banget Sukabumi ya, karena di daerah lain pun ada. Warung nasi ini ada juga di Jakarta, Cianjur, Cipanas, Bogor dan Bandung. Tapi, daripada bingung pengen makan Sundaan di tengah kota Sukabumi, pilihan makan di sini bisa jadi solusi.

"Warung nasi, sanes restoran" katanya. Pilihan menu makanannya banyak banget. Ada ikan-ikanan, daging ayam, sapi, tumis-tumisan dan ikan asin. Aneka sambal dengan nama aneh-aneh pun ada. Salah satunya sambal jontor dengan level kepedasan yang luar binasa. 

Untuk makan di sini cukup mudah karena lokasinya di jalan utama kota Sukabumi, di jalan raya A. Yani, seberang Supermall Sukabumi (agak ke sana sih). Relatif dekat dengan pusat perbelanjaan. Selesai belanja kan kelaparan, bisa tuh mampir ke warung nasi Alam Sunda.

Tempatnya cukup ramai pengunjung, apalagi kalau jam makan siang. Pilihan menu ngambil sendiri atau prasmanan. Ayam atau ikan akan digoreng lagi/dibakar supaya masih hangat. 
Alamat : Jl Raya Ahmad Yani, Sukabumi, No Telp : 081911842760 (ZAED)

6. BANDROS ATTA DAN WEDANG RONDE KOTA PARIS
Bandros Mang Ata via twitter.com
Kalau tempat yang satu ini masuk kategori tempat nongkrong legend di kota Sukabumi. Namanya bandros mang Atta. Walau tempatnya di trotoar lho, tapi tetep ramai pengunjung. Nah hawa dingin kota Sukabumi di malam hari bisa sedikit terobati dengan makan bandros mang Atta ini. Ditemani susu jahe atau kopi hangat, menambah mantap suasana.
Bandros Mang Ata via twitter.com
Bandrosnya itu gede banget. Bisa untuk lima orang. Adonan tepungnya sengaja dibuat setengah matang supaya nggak terlalu kering. Kalau ke sini tuh, pasti inget sama temen-temen dulu. Karena tempat ini sering jadi tempat nongkrong malam. Sebenarnya sekarang sudah banyak penjual bandros yang setipe. Tapi nama bandros mang Atta mungkin yang lebih awal ada dan terkenal dibanding yang lain.

Satu lagi minuman penghangat tubuh, wedang ronde. Wedang ronde juga bukan khas Sukabumi sih, tapi jadi enak banget dimakan karena kondisi malam kota Sukabumi yang dingin menusuk tulang. Tempatnya ada di jalan A. Yani dekat dengan gerbang kota Paris. Bukan Paris, Perancis tentunya. Cuma nama sebuah daerah aja. Kedua makanan dan minuman di atas hanya bisa dibeli di malam hari saja.

Alamat Bandros Mang Ata ada di Jl. Gudang, Kebonjati, Cikole, Kota Sukabumi (dekat lampu merah). Wedang Ronde Paradise, Kota Paris ada di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Sukabumi.
7. BASO MAS DEDI-MIE BASO ELKA
Baso Mas Dedi via foursquare.com
Mie Baso Elka via mamyaby.blogspot.com

Masyarakat Sukabumi kayaknya nggak terlalu suka makan bakso seperti halnya di Tasikmalaya ataupun Garut. Di kota ini, penjual bakso nggak terlalu menjamur. Ngomong-ngomong soal bakso, katanya Baso Mas Dedi dan Baso Elka ini bakso yang cukup enak di Kota Sukabumi. Sempet tanya-tanya temen juga, kalau baso mas Dedi yang paling enak. Yang boneng gan? Hmm perlu dicoba. Walaupun baso ini ada di gang H Marzuki dekat radio NBS FM, tapi rasanya katanya enak.



Kalau mie baso elka, saya udah pernah nyoba. Rasanya lumayan enak, halal dan katanya bebas boraks, formalin dan daging celeng.Baksonya kecil-kecil dengan ukuran mie yang cukup besar.

Alamat Mie baso Elka di jln.A.yani sebelah kantor Bank BRI sukabumi.
Mie Bakso Mas Dedi Jln. Siliwangi (Gg. Samping NBS) Kota Sukabumi.

8. RESTORAN D'GREEN RESTO & CAFE - RESTORAN MAMIH UNGU


Kali ini saya ajak temen-temen makan di tempat kekinian ala-ala resto. Harga makanan dan minuman di sini pastinya  berbeda dengan warung makan biasa. Tempat makannya terkonsep rapi dengan aneka masakan western, oriental, japanese atau lokal.

Satu yang pernah saya kunjungi dan sering dijadikan tempat ngumpul adalah D'Green Resto and Cafe. Tempat ini udah buka sejak lama dan berlokasi di jalan Salabintana. Udaranya pun cukup sejuk. Resto ini buka pukul 11.00 s.d. 23.00. Tempatnya asri, menu pilihannya banyak

D'Green Resto via www.abowlofclover.com

Nasi Uduk Mamih Ungu via tripadvisor.com

Mamih Ungu. Ini juga masuk tempat makan yang terkenal di Sukabumi. Bahkan sekarang sudah buka cabang ke luar kota Sukabumi. Tempat makan ini juga cukup berkembang, terlihat dari bentuk bangunan yang terus direnovasi. Mamih ungu ini punya menu andalan yaitu paket nasi uduk ungu dan hijau yang ditemani ayam goreng kalasan/mentega. Tempat makan khas Sunda ini menyediakan juga nasi liwet, nasi tutug oncom dan aneka nasi goreng. Mau makan enak hakiki? coba pilih menu masakan Sunda dengan sambal dan lalaban.


*Selamat berkuliner di Kota Sukabumi*

Alamat Mamih Ungu Resto Jl. Brawijaya No. 16 Sukabumi Telp: 0266 - 210175
Alamat D'Green Resto and Cafe: Jalan Selabintana No. 54, Selabatu, Cikole, Kec. Sukabumi, Kota Sukabumi, Telepon: +62 266 6250889.

0 komentar:

Posting Komentar